![]() |
Pesawat Tempurku - Iwan Fals |
Lirik Pesawat Tempurku - Iwan Fals - Musisi legenda asal Indonesia, Iwan Fals, merilis lagu berjudul "Pesawat Tempur" yang termuat dalam album 1910. Album ini dirilis pada tahun 1988 oleh Iwan Fals yang juga dikenal dengan nama Virgiawan Listanto.
Lagu ini mengkritik pemerintah yang saat itu sedang berkuasa di masa orde baru. Iwan Fals kerap menciptakan lagu yang mengkritik pemerintah dan menyampaikan pesan tentang keadilan sosial dan politik. Melalui lagu "Pesawat Tempur", Iwan Fals menyoroti masalah yang terjadi di negara ini, seperti korupsi, kemiskinan dan ketidakadilan yang dialami oleh rakyat.
Lagu ini menjadi salah satu lagu yang paling dikenal dan diingat oleh para penikmat musik di Indonesia. Lagu ini juga menjadi salah satu lagu yang menjadi andalan Iwan Fals dalam konsernya.
Iwan Fals merupakan musisi yang sangat berpengaruh dan dicintai oleh rakyat Indonesia. Dia dikenal sebagai musisi yang memiliki nada yang kuat dalam menyampaikan pesan-pesannya melalui lagu-lagunya. Lagu "Pesawat Tempur" menjadi salah satu contoh dari karyanya yang menyampaikan pesan yang sangat kuat dan penting.
Lirik Iwan Fals - Pesawat Tempurku
Waktu kau lewat
Aku sedang mainkan gitar
Sebuah lagu yang kunyanyikan
Tentang dirimu
Seperti kemarin
Kamu hanya lemparkan senyum
Lalu pergi begitu saja
Bagai pesawat tempur
Hei kau yang manis
Singgahlah dan ikut bernyanyi
Sebentar saja nona
Sebentar saja hanya sebentar
Rayuan mautku
Tak membuat kau jadi galak
Bagai seorang diplomat ulung
Engkau mengelak
Kalau saja aku bukanlah penganggur
Sudah kupacari kau
Jangan bilang tidak bilang saja iya
Iya lebih baik daripada kau menangis
Penguasa penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Penguasa penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Oh ya andaikata
Dunia tak punya tentara
Tentu tak ada perang
Yang banyak makan biaya
Oh oh ya andaikata
Dana perang buat diriku
Tentu kau mau singgah
Bukan cuma tersenyum
Kalau hanya senyum yang engkau berikan
Westerling pun tersenyum
Bersinggahlah sayang pesawat tempurku
Mendarat mulus didalam sanubariku
Penguasa penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Penguasa penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang